Jumat, 12 Agustus 2011

Cahaya Bulan

 
akhirnya semua akan tiba pada suatu hari yang biasa
pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui
apakah kau masih selembut dahulu memintaku minum susu
dan tidur yg lelap sambil membenarkan letak leher kemejaku
kabut tipis pun turun pelan-pelan di lembah kasih
lembah bandala wangi
kau dan aku tegak berdiri
melihat hutan-hutan yang menjadi suram
meresapi belaian angin yg menjadi dingin
apakah engkau masih membelaiku semesra dahulu
ketika ku dekap kau dekaplah lebih mesra
lebih dekat
apakah engkau masih akan berkata
ku dengar derap jantungmu
kita begitu berbeda dalam semua
kecuali dalam cinta


--Gie--

My Sassy Girl Korean (2001)



Mendadak seisi rumah menjadi penggemar film-film korea. Aku jadi tertawa jika mengingatnya hahahaha,...Tapi itulah yang terjadi. Dan salah satu film yang menarik perhatianku adalah "My Sassy Girl Korean (2001)". Awalnya tidak terlalu tertarik, tetapi setelah ditonton dan diikuti, lama-lama menjadi tertarik. Terutama Endingnya, Bagus banget,...


Kisah Laki-laki mahasiswa tanggung yang "tidak berguna" sering melakukan hal-hal aneh, dan perempuan cantik yang tenggelam dalam rasa sedihnya akibat ditinggal sang kekasih. Si perempuan berusaha melupakannya tetapi tidak bisa sampai akhirnya dia bertemu dengan laki-laki yang sangat mirip dengan kekasihnya. Drama berlanjut dengan berbagai cerita dan tema, menarik. Siapa sangka kalau ibu dari kekasih si perempuan yang meninggal dulu itu adalah bibi dari laki-laki yang selama ini menjadi kekasih barunya. Dan setelah berjanji di bawah pohon besar beserta kapsul waktu yang berisi surat cinta keduanya. Mereka tidak lagi bertemu selama 3 tahun, sampai akhirnya mereka dipertemukan oleh bibi si lelaki atau ibu dari kekasih si perempuan yang meninggal secara kebetulan. 

Cinta akhirnya bersatu. Dan menemukan kebahagiannya yang tak akan pernah bisa dihalangi jika cinta itu sendiri yang mencarinya.



---Good----